Tetap Menggunakan LibreOffice

LibreOffice adalah sebuah program office yang dikembangan dari OpenOffice, walau pun pendahulu nya sudah lama tidak dikembangkan lagi LibreOffice pertama kali release tahun 2011 ini tetap mempunyai banyak pengguna. Fitur LibreOffice sangat cukup untuk kebutuhan keseharian, sekolah, kampus bahkan tingkat kantor.

Saya sendiri menggunakan LibreOffice sudah lebih dari 5 Tahun mulai dari menjadi mahasiswa untuk kebutuhan tugas kuliah hingga skripsi, sampai lanjut kerja masih menggunakan LibreOffice. Beberapa hal yang membuat saya tetap menggunakan LibreOffice akan saya bahas secara singkat.

Multiplatfom

LibreOffice dapat digunakan di segala sistem operasi termasuk Linux, Mac OS dan Windows. Ini hal yang tetap membuat saya nyaman karena laptop saya menggunakan sistem operasi Linux dan kadang ketika saya kerja harus menggunakan sistem operasi Windows. Tapi untuk kebutuhan Office saya pakai LibreOffice di sistem operasi Windows atau Linux.

Ringan dan Stabil

Dibandingkan dengan program Office yang pernah saya gunakan LibreOffice yang paling stabil dan ringan. Ketika menggunakan LibreOffice di komputer dengan RAM dan CPU rendah tetap bisa digunakan dengan maksimal. Ini alasan saya tetap menggunakan LibreOffice dibandingan office yang lain. Akan menjadi masalah besar jika kita sedang membuat file dokumen dan sering crasch atau error, apa lagi ketika dokumen dibutuhkan dalam waktu dekat.

Mode Recovery

Laptop/komputer tiba-tiba mati ketika sedang menggunakan LibreOffice untuk membuat dokumen, ini akan menjadi masalah besar. Apalagi ketika dokumen yang dibuat sudah banyak dan lupa untuk tidak di simpan. Jika terjadi hal seperti ini buka LibreOffice dan akan ada saran untuk melakukan Recovery Dokumen yang pernah kita buat dan yang belum di simpan. Jadi saya tidak hawatir ketika menggunakan LibeOffice dan terjadi laptop mati atau tiba-tiba aplikasi tertutup sendiri mode recovery bisa kita gunakan.

Gratis dan Open Source

LibreOffice ini gratis bisa kita gunakan tanpa perlu membeli lisensi atau melakukan crack(pembajakan akses lisensi berbayar). LibreOffice walau pun gratis saya mencoba ikut kontribusi dalam LibreOffice dalam membuat panduan menggunakan LibreOffice secara tulisan dan video. Dengan harapan dari panduan yang saya buat memberikan petunjuk dalam menggunakan LibreOffice dan semakin nyaman menggunakan LibreOffice.

Mempunyai Komunitas Besar

Komunitas LibreOffice sangat besar dengan adanya berbagai grup media sosial seperti Telegram, Facebook dan media sosial yang lain yang khusus membahas LibreOffice. Bahkan berbagai acara besar pernah dibuat khusus untuk membahas LibreOffice di seluruh dunia termasuk di Indonesia.
[Link Libreoffice 2018]

Keberkahan

Dalam agama islam akan mendapatkan hal baik kita melakukan hal yang baik, tapi saya rasa hal ini juga diajarkan disetiap agama. Jika saya menggunakan aplikasi Office gratis dan saya manfaatkan dengan baik, saya membuat panduan untuk membantu orang lain, mengikuti kegiatan LibreOffice dan bertemu dengan orang-orang baru hal ini saya yakini akan menambah berkah saya menggunakan program LibreOffice ini. Sempat berpikir jika belum tentu kondisi seperti ini saya rasakan jika tetap menggunakan program Office yang lain.