Kode Error LibreOffice Calc (Bagian Pertama)

Daftar Kode Error pada LibreOffice Calc

 

Ketika bekerja dengan LibreOffice Calc, kadang kita menemukan kode error seperti ###, #NUM!, #VALUE, #REF, #NAME?, #DIV/0! dan lain sebagainya. Ada 25 kode error yang dijelaskan pada LibreOffice Help (F1).

 

 

1. ###

Kode ini menunjukkan bahwa sel kurang lebar sehingga tidak dapat menampilkan isi/data yang berada dalam sel tersebut. Kode erorr ### biasanya muncul ketika lebar sel yang berisi data angka tidak cukup untuk menampilkan angka tersebut secara utuh. Kadang kode erorr ### hanya terlihat ## atau # saja.

 

Untuk menghilangkan kode error ###, kita cukup memperlebar kolom/sel sehingga data yang berada dalam sel tersebut dapat ditampilkan. Cara lain untuk menghilangkan kode error ### adalah dengan memperkecil ukuran font (font size) sehingga data tersebut dapat ditampilkan.

 

2. 501

Kode Error 501 atau Err:501 menunjukkan bahwa ada karakter yang salah atau tidak valid dalam rumus/fungsi/formula yang terdapat dalam sel tersebut. Kode ini belum pernah saya temukan.

 

3. 502

Kode Error 502 atau Err:502 menunjukkan bahwa ada argumen yang salah atau tidak valid dalam rumus/fungsi/formula yang terdapat dalam sel tersebut. Contoh:

a. Bila kita menulis =SUM(4:4) mungkin akan muncul kode error 502 atau Err:502. Kode error 502 ini berarti bahwa argument fungsi/rumus/formula SUM tersebut ada yang salah yaitu tanda “:” seharusnya “;”.

b. Bila kita menulis =SQRT(-25) makan akan muncul kode error 502 atau Err:502. Kode error 502 ini berarti bahwa argument fungsi/rumus/formula SUM tersebut ada yang salah. Formula/rumus/fungsi SQRT seharusnya mengacu pada bilangan positif, bukan negatif.

 

4. 503 #NUM!

Kode Error 503 atau #NUM! menunjukkan bahwa ada operasi yang tidak valid (Invalid floating point operation) sehingga menghasilkan rentang nilai yang melebihi batas (A calculation results in an overflow of the defined value range).

 

5. 504

Kode Error 504 atau Err:504 menunjukkan bahwa ada daftar parameter yang salah (Parameter list error)

 

6. 508

Kode Error 508 atau Err:508 menunjukkan bahwa ada pasangan tanda kurung yang belum ditulis, misalnya ada tanda buka kurung, tapi tidak ada tanda tutup kurungnya, atau sebaliknya. Contoh: Formula =2*3+(1*3-1)) akan memunculkan kode Err:508 karena ada satu tanda buka kurung tapi tapi tanda tutup kurungnya ada dua.

 

7. 509

Kode Error 509 atau Err:509 menunjukkan bahwa ada operator yang belum ditulis. Contoh =2(3+4) akan memunculkan kode Err:509 karena operasi penghitungan tersebut belum lengkap; setelah angka 2 seharusnya ada operator.

 

8. 510

Kode Error 510 atau Err:510 menunjukkan bahwa ada variabel yang belum ditulis. Contoh: =1+*2. Penghitungan ini akan memunculkan kode Err:510 karena kurang lengkap. Seharusnya antara operator + dan * ada bilangan atau acuan.

 

9. 511

Kode Error 511 atau Err:511 menunjukkan bahwa ada formula/fungsi/rumus tersebut mengharuskan variabel yang lebih lengkap. Contoh: formula =IF() dan AND() akan memunculkan kode Err:511 karena variabel-variabel dari formula/rumus/fungsi tersebut belum ditulis secara lengkap.

Bersambung

The following two tabs change content below.
Pelayan pelajar di MTs Irsyaduth Thullab. Masih belajar menulis, salah satunya di kebonkata.blogspot.com

Faiq Aminuddin

Pelayan pelajar di MTs Irsyaduth Thullab. Masih belajar menulis, salah satunya di kebonkata.blogspot.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *